KOTAMOBAGU– Lokasi Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, bergejolak lagi.
Kamis (4/1/2018) tadi malam sekira pukul 20.00 Wita, tempat pengolahan emas milik salah satu pengusaha ternama, dibakar oleh massa yang berasal dari warga setempat.
Baca Juga: Enam Korban Tewas Sekaligus, Kapolres: Tambang Ilegal di Bakan Kita Tutup
Belum diketahui penyebab pasti sehingga pembakaran terjadi. Hanya informasi diperoleh, sebelumnya sempat terjadi ketegangan antara penambang dan warga.
Aparat kepolisian telah diterjunkan ke lokasi tambang untuk mengantisipasi gejolak terjadi makin membesar.
Kabag Ops Polres Kotamobagu, Kompol Fredy Wowor mengatakan, penyelidikan soal motif pembakaran masih dilakukan.
“Sedang diselidiki,” katanya singkat.
Sekadar diketahui beberapa waktu lalu lokasi tambang ini sudah ditutup oleh Polisi setelah terjadi kasus enam penambang tewas. Namun belakangan lokasi ini sudah dibuka lagi. (tr2/vdm)