BOLMONG- Menjelang akhir Oktober ini, anggaran yang tertata di APBD Bolmong masih cukup besar belum terserap. Angkanya mencapai Rp428 miliar dari total APBD sebesar Rp1 trilun lebih.
Kepala Bidang Anggaran, Badan Keuangan Daerah (BKD) Bolmong Hensi Mokoginta mengungkapkan, dana yang belum terserap tersebut merupakan akumulasi dari sisa pada APBD Bolmong tahun 2018 ditambah Rp33 miliar dalam APBD Perubahan.
“Itu sudah akumulasi semua. APBD Perubahan kan kita hanya ketambahan Rp33 miliar. Tetapi jika kita tambah dengan anggaran belum terserap pada APBD induk 2018, maka nilanya sebesar Rp428 miliar,” katanya.
Dia optimis serapan anggaran akan maksimal menjalng akhir tahun nanti. “Karena ada kegiatan yang pada prinsipnya sudah jalan dan hampir rampung, tetapi pelaksana kegiatan belum mengajukan permintaan. Hal seperti itu akan meningkatkan serapan anggaran jelang akhir tahun,” ujarnya. (len)
