JAKARTA – Komisi V DPR RI, Senin, 13 April 2020, mulai pukul 13.00 WIB, menggelar rapat Intern secara virtual dengan agenda membahas Anggaran Mitra Kerja Komisi V tahun anggaran 2020 terkait dengan penanganan Covid 19.
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan asal Sulawesi Utara, Hi Herson Mayulu SIP pada rapat tersebut, menyampaikan usulan agar Komisi V segera menggelar rapat virtual dengan mitra kerjanya agar tidak ketinggalan informasi mengenai perkembangan perubahan anggaran Negara, pasca ditetapkannya Perpres No.54 Tahun 2020 Tentang Perubahan Postur dan Rincian APBN Tahun Anggaran 2020 oleh Presiden.
Menurut H2M, hal ini mendesak dilaksanakan agar Komisi V dapat mengetahui dengan mendalam perubahan anggaran APBN yang dilakukan oleh pemerintah.
“Sebab DPR tidak dilibatkan sama sekali dalam perubahan-perubahan itu,” kata Herson.
Sebelumnya, Herson meminta agar rekannya Hamka Kadi yang merupakan bagian dari Badan Anggaran untuk dapat menjelaskan apakah perubahan APBN ini secara utuh sudah diketahui oleh DPR atau belum.
Herson Mayulu juga menyentil soal ini saat menjelaskan terjadinya pemotongan anggaran sebesar Rp25 triliun di kementrian PUPR, tapi belum jelas akan diperuntukan untuk apa anggaran tersebut.
“Pemotongan ini juga dialami oleh daerah pada dana DAK fisik maupun non fisik, DAU, dan DID,” jelasnya.
Dia khawatir pemotongan anggaran di kementerian-kementerian mitra kerja komisi V, akan mempengaruhi program-program padat karya yang sudah direncanakan. (ahr)