KRONIK TOTABUAN – Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program Nasional Vaksinasi Covid-19 Tingkat Kabupaten Boltim, di buka secara resmi oleh Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto.
Kegiatan yang digelar Selasa (29/6/2021), bertempat di Desa Paret Kecamatan Kotabunan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Sonny Warokka, Kapolres Boltim AKBP Irham Halid, SIK, Perwakilan Kodim 1303 Bolmong, Para Camat, dan Kepala UPTD Puskesmas.
Baca Juga: Triwulan II, DPMPTSP Kotamobagu Sudah Terbitkan 153 Izin Usaha
Dalam kesempatan tersebut, Sachrul menegaskan bahwa Indonesia sudah melakukan tahapan dan percepatan penyuntikan vaksinasi kepada masyarakat.
“Makanya untuk pelaksanaan vaksin di Kabupaten Boltim agar lebih detail disetiap wilayah, berapa orang yang sudah tahap satu hingga penyuntikan tahap dua, juga yang belum menerima vaksinasi sama sekali,” ujar Sachrul.
Dirinya mengatakan bahwa program Vaksinasi massal ini sesuai dengan arahan pemerintah pusat berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) 20 Tahun 2021.
“Untuk Boltim sendiri yang menjadi skala prioritas adalah masyarakat yang lanjut usia lalu kita lakukan secara massal, dan sekarang berlanjut pada masyarakat umum,” ujar Sachrul.
Sachrul menegaskan kepada seluruh camat, Kepala Puskesmas di 7 Kecamatan, agar dapat memberikan sosialisasi mengajak kepada masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan diberikan edukasi agar masyarakat dapat mengikuti program vaksinasi.
“Kepada camat, Kepala Puskesmas, dan Sangadi agar lebih memperketat dan tegas kepada masyarakat akan penerapan protokol kesehatan, karena wabah virus ini masih ada dan justru sudah ada varian baru seperti di India yakni Delta. Makanya untuk hajatan pesta duka di batasi, dan tetap mematuhi protokol kesehatan pencehahan penyebaran Covid-19, guna mengantisipasi munculnya kasus baru di Boltim. Selain itu, perwilayah tahu persis berapa orang yang sudah melakukan vaksin tahap satu sampe tahap dua, dan yang belum sama sekali di vaksin,” jelasnya.(ADVETORIAL)