KRONIK TOTABUAN, Bolmong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) dibawah komando Bupati Limi Mokodompit, sambut kedatangan tim safari ramadhan Pemprov Sulut di Desa Tungoi II, Kecamatan Lolayan, Jumat (22/3/2024).
Pantauan media, tim safari ramadhan Pemrov Sulut ini dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulut, Steven O. E Kandouw.
Bupati Limi dalam kesempatannya mengucapkan selamat datang kepada Wagub Steven Kandouw bersama jajaran Pemprov Sulut di Kabupaten Bolmong.
“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Bolmong mengucapkan terimakasih atas kunjungan Wagub Sulut bersama rombongan di Kabupaten Bolmong,” kata Limi.
Di kesempatan itu, Bupati Limi memberikan apresiasi tinggi kepada Wagub Steven Kandouw dan rombongan karena telah mengagendakan Kabupaten Bolmong sebagai salah satu titik pelaksanaan safari ramadhan.
“Ini suatu kebanggaan bagi kami karena setiap bulan ramadhan, Pemprov Sulut selalu mengagendakan safari ramadhan di Bolmong,” ucap Limi
Bupati Limi juga menyampaikan terima kasih terhadap Pemprov Sulut, karena telah memberikan segala bentuk perhatian dan kepedulian bagi pemerintah dan masyarakat Bolmong.
“Bentuk perhatian dan kepedulian ini bisa dilihat dari sering berkunjungnya bapak wakil gubernur di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow. Kata Limi.
Sementara itu, Wagub Sulut Steven Kandouw dalam sambutannya mengapresiasi sambutan yang baik dari Bupati dan masyarakat Bolmong.
Di kesempatan tersebut, Wagub Steven Kandouw berpesan agar masyarakat Bolmong menjadikan bulan suci ramadan kali ini sebagai momentum untuk memperbaiki diri.
“Pesan di bulan suci ramadan, selama satu bulan kedepan ini harusnya kita jadikan sebagai bulan untu kita introspeksi diri, self mirror atau berkaca, kontemplasi, merenung sembari mengharapkan pengampunan dari Tuhan YME,” ujarnya.
Momentum ini kata Wagub Steven, masyarakat harus bisa memanfaatkan waktu selama satu bulan di bulan suci ramadan ini untuk mengevaluasi diri serta memupuk iman dan taqwa.
Selain itu, kunjungan ini juga kata Wagub dalam rangka silaturahmi untuk menjaga hubungan Pemerintah Provinsi dan kabupaten, serta masyarakat. Lebih lagi, menjaga persaudaraan, keamanan dan kedamaian. (Falen)
