KOTAMOBAGU– Jelang bulan Ramadhan 1440 Hijiriah. Harga Liquified Petroleum Gas (LPG) ukuran tabung 3 Kg di pangkalan dan kios yang ada di Kotamobagu mulai meransek naik dikisaran Rp 22.000 – Rp 25.000 ribu.
Sementara harga eceran tertinggi (HET) LPG di pangkalan resmi Pertamina adalah Rp 18.000 ribu. Akan tetapi kuat dugaan masih ada saja pangkalan LPG sengaja menaikkan harga LPG melebihi HET. Hal ini menjadi pertayaan warga. Sebab, ketika menjelang bulan puasa dan hari besar keagamaan lainnya, harga LPG selalu saja naik.
” Sudah tiga hari ini, harga LPG naik. Dari Rp 18 ribu, kini sudah Rp 22 ribu. Belum bulan puasa harganya sudah naik. Apalagi jika sudah bulan puasa nanti dan jelang Lebaran, pasti makin mahal harga LPG, “ ungkap Mini Mokodompis, ibu rumah tangga asal Kotamobagu Timur, Kamis (25/4/2019).
Senada dikatakan Roni warga Gogagoman, setiap mendekati hari besar keagamaan, pasti harga LPG selalu dipermainkan. Untuk itu kami meminta kepada Pemkot Kotamobagu agar menindak pangkalan LPG yang sengaja menaikkan harga LPG melebihi harga HET.
” Kami meminta Pemkot mencabut izin usaha pangkalan LPG yang memainkan harga melebihi harga yang ditetapkan. Sebab, jika dibiarkan maka harga tersebut ketika bulan puasa nanti, akan melambung tinggi. Selain itu, kami meminta Pemkot dapat mengawasi penyaluran LPG di pasaran, agar tidak terjadi aksi penimbunan, “ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan Pemkot Kotamobagu Alfian Hasan, mengatakan pengawasan mulai akan dilakukan jelang Ramadhan.
Monitoring kesejumlah pangakalan LPG akan dilakukan, agar tidak terjadi penimbunan tabung. Jika ada pangkalan LPG yang sengaja menaikkan harga melebihi HET, akan ditindak tegas.
”Dimintakan kepada seluruh pangkalan untuk tidak memanfaatkan moment pada bulan suci Ramadhan ini. Jika kedapatan menjual LPG melebihi HET, pangkalan LPG tersebut akan direkomendasikan dicabut izin usahanya, ” tegasnya
Disisi lain, Pemkot juga akan mengajukan penambahan kuota LPG ke Pertamina,
” Agar ketersediaan LPH bisa stabil pada bulan suci Ramadhan. Kita akan melakukan pengajuan penambahan kuota ke Pertamina dalam waktu dekat ini,” tandasnya. (tr2/vdm)
