KRONIK TOTABUAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow menyiapkan besiswa dan bantuan akhir studi untuk putra putri daerah yang sedang menempuh pendidikan tinggi.
Selain di dalam negeri, beasiswa juga diberikan mereka yang sedang menempuh pendidikan di China.
Selain itu, ada juga bantuan akhir studi bagi mahasiswa S1 dan S2. Anggaran disiapkan untuk menunjang kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) putra putri daerah.
Baca Juga: WFH dan WFO Diterapkan Lagi untuk ASN Bolmong
Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta, menyebut untuk mahasiswa yang melanjutkan pendidikan ke China program S1, setiap mahasiswa menerima Rp19 juta pertahun, saat ini tercatat ada 12 mahasiswa.
Sedangkan untuk 11 mahasiswa Diploma mendapat Rp9,1 juta pertahun untuk setiap mahasiswa.
“Sementara untuk penyelesaian studi, Pemkab Bolmong telah menganggarkan Rp100 juta, pencairannya tergantung proposal bantuan penyelesaian studi yang masuk,” ucap Renti.
Lanjutnya, beasiswa tersebut sudah berjalan beberapa tahun lalu. Seperti beasiswa studi ke China, itu kata dia sudah tiga tahun berjalan. Sementra bantuan akhir studi sudah dua tahun berjalan.
“Untuk bantuan penyelesaian studi pada tahun 2020 lalu ada 38 mahasiswa menerima. Masing-masing, 36 mahasiswa S1 dan dua orang mahasiswa S2. Tahun ini anggarannya juga sama seperti tahun sebelumnya, yaitu Rp100 juta,” katanya.
Dirinya pun berharap agar bantuan yang sudah diperjuangkan oleh Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow ini, dipergunakan dengan baik oleh para mahasiswa penerima beasiswa dan bantuan akhir studi, sehingga pendidikan di Kabupaten Bolmong terus maju dan mengahasilkan kader anak daerah yang berkualitas kedepannya. (len)
