BOLMONG – Dampak dari kasus penyebaran virus Korona atau Covid-19 semakin membuat warga was-was.
Apalagi sampai saat ini di Indonesia sudah tercatat 309 orang positif terjangkit Korona. 15 diantaranya berhasil sembuh dan 25 orang meninggal dunia.
Berbagai upaya mengatasi lajunya penyebaran virus Korona telah dilakukan oleh semua pihak, baik dari pemerintah pusat maupun dderah, mulai dari Social Distancing, hingga work from home.
Di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), berbagai upaya dan kebijakan sudah diambil.
Mulai dari meliburkan sekolah, menunda kegiatan-kegiatan yang mengumpulkan orang banyak, serta penerapan Social Distancing.
Penyemprotan cairan disenfektan juga dilakukan di fasilitas pemerintah. Seperti dilakukan Kamis (19/3/2020) oleh Dinas Kesehatan Bolmong di kantor bupati.
“Kantor bupati merupakan salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi orang dari luar setiap harinya. Makanya kita semprot disinfektan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Bolmong, dr Erman Paputungan.
Ia menambahkan, untuk hari pertama penyemprotan menghabiskan sebanyak 15 liter cairan disinfektan.
“Itu dikhususkan pada tempat-tempat tertentu yang banyak tersentih, seperti meja, gagang pintu, kursi, kamar mandi, mesin ATM dan kaca jendela,” pungkasnya. (len)