KRONIK TOTABUAN – Capaian vaksinasi di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) masih tergolong rendah, baru mencapai 33,32 persen. Data itu per Oktober 2021.
Dari data tersebut, total yang divaksin dosis pertama yakni 64.714 orang. Sedangkan total sasaran yang divaksin dosis satu hingga tiga, sudah mencapai 88.240 orang atau sasaran.
Meski baru begitu capaian vaksinasi saat ini, tetapi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Kesehatan Bolmong optimistis akhir Desember akan mencapai 70 persen.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Bolmong, Julin Papuling, pihaknya terus memaksimalkan capaian vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Vaksinasi juga dilakukan sebagai langkah untuk mewujudkan Herd immunity kepada masyarakat.
Dibandingkan September 2021, Julin menyebut Oktober telah ada kenaikan jumlah peserta vaksinasi.
“Berdasarkan data yang ada, Oktober setiap harinya ada kenaikan 1 persen. Makanya satu minggu terakhir, capaian kita dari 24 persen langsung naik menjadi 33,22 persen,” ujar Julin Papuling, Senin (1/11/2021), di Kecamatan Lolak.
Julin menambahkan, vaksinasi terus jalan di seluruh Puskesmas yang ada di 15 kecamatan di Bolmong.
Peran serta masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi ini sangat dibutuhkan Pemerintah Bolmong.
“Sekarang sudah ada peningkatan, tetapi kita harapkan lebih massif lagi masyarakat datang,” ucapnya.
Ia menambahkan, tidak perlu ada lagi keraguan lagi terhadap vaksin yang digunakan, karena sudah dijamin aman dan halal. Baik oleh pemerintah maupun Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Ia juga mengingatkan masyarakat tetap taat dan patuh terhadap protocol kesehatan dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.
“Meski tidak ada lagi kasus positif Covid-19 tetapi protokol kesehatan harus selalu ditaati. Kita semua berikhtiar untuk bebas dari virus ini,” pungkasnya. (Rensa Bambuena)



