• Berita Terbaru Sulawesi Utara, Totabuan, Indonesia – KronikTotabuan.com
Jumat, Oktober 3, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
kroniktotabuan.com
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
No Result
View All Result
kroniktotabuan.com
No Result
View All Result
Home Advertorial

Bupati Yasti Pimpin Rakor Penanganan Covid-19 di Bolmong

by Rensa
September 8, 2021
in Advertorial, Berita Daerah
A A
0
Bolmong Terapkan PPKM Level 4, Yasti: 15.500 Alat Tes Antigen Disiapkan
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KRONIK TOTABUAN – Rapat Koordinasi (Rakor) percepatan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi masyarakat digelar di Kantor Bupati Bolmong, Rabu (8/9/2021).

Rakor dipimpin Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow. Turut hadir Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, Asisten I Deker Rompas, unsur Forkopimda, serta para camat dan Sangadi se-Kabupaten Bolmong yang hadir melalui virtual.

RelatedPosts

Satres Narkoba Polres Muba Bekuk Tiga Pengedar Sabu dan Ekstasi, Ini Identitas Mereka

Sidak ke Kantor OPD, Weny Gaib Minta ASN Kotamobagu Lebih Disiplin

Bupati Bolsel Tinjau Distribusi MBG di Kecamatan Posigadan

Bupati Yasti dalam rapat mengatakan, Kabupaten Bolmong sudah ditetapkan Pemerintah Pusat untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.

Menurutnya, melalui Rakor hal itu perlu untuk diseriusi bersama. Selain itu mencari apa penyebab Bolmong harus masuk dalam daerah penerapan PPKM level 4 atau naik status dari sebelumnya PPKM level 2.

“Penyebabnya adalah positivity rate kita tinggi, artinya dari hasil tracing kita misalnya 100 orang, ada kurang lebih 48 persen positif. Kemudian tingkat kematian kita juga tinggi, yakni 5,6 persen atau melebihi tingkat kematian nasional 3,3 persen. Ini disebabkan adanyak ketidak keterbukaan masyarakat jika ada pasien meninggal karena Covid-19, sehingga banyak tetangga dan kerbat yang terjangkit,” ungkap Yasti.

Selanjutnya, Yasti menjelaskan, pihaknya mendapati adanya keenganan dan tidak terbukannya masyarakat pada saat pihaknya melakukan tracing kepada masyarakat, padahal di Bolmong cukup untuk persediaan alat rapid test antigen.

“Sampai dengan hari ini, ada kurang lebih 15.500 persediaan kita yang sudah tersebar di Rumah Sakit dan Puskesmas, baik Puskesmas rawat inap maupun pembantu di Bolmong. Kalaupun itu masih kurang boleh kita tambah, itu yang kita harapkan. Tetapi, kendala di pemerintah hari ini adanya keengganan dan ketakutan dari masyarakat untuk melakukan tes rapid antigen,” kata Yasti.

Baca Juga  BERKAH Prestasi Bolsel Melejit, AKIP 2019 Raih Nilai B

Ia mengajak para Camat dan Sangadi atau Kepala Desa (Kades), serta unsur Forkopimcam untuk turut bersama melakukan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bolmong dengan melakukan tracing ke masyarakat. Selain itu perbanyak sosialisasi kepada masyarakat untuk jangan pernah takut melakukan rapid antigen, demi kesehatan bersama.

“Lebih baik mencegah daripada mengobati, perbanyak sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk jangan pernah takut melakukan tes rapid antigen, supaya kita sudah ada pencegahan dini,” imbaunya.

Yasti juga menyebut, awal pelaksanaan vaksinasi di tahap pertama, pihaknya menemui kendala terhadap ketersediaan vaksin covid-19 di Kabupaten Bolmong padahal antusias masyarakat sangat besar.

Kata Yasti, kekurangan vaksin tersebut dikarenakan Pemerintah Pusat order vaksinya datangnya secara bertahap, dan yang didahulukan adalah daerah yang padat penduduknya, seperti pulau Jawa, Bali, Sumatera, Sulawesi Selatan. Selain penduduknya besar, penularannya jauh lebih cepat, oleh sebab itu, kota-kota besar inilah yang didahulukan.

“Sejujurnya kalau kita diberikan vaksin yang cukup banyak, vaksinator Nakes kita sudah sangat siap bekerjasama dengan TNI dan Polri. Kita punya 18 Puskesmas, kalau 18 puskesmas dan Rumah Sakit melakukan vaksinasi minimal sehari dia melakukan testing kepada 5.000 orang totalnya, maka selama satu bulan lebih target yang diberikan Pemerintah Pusat kepada Kabupaten Bolmong yakni 194 ribu jiwa, sudah tercapai, asalkan vaksinnya tersedia dan cepat sampai di Bolmong,” kata Yasti menjelaskan.

Yasti pun tak memungkiri, pada pelaksanaan vaksinasi tahap kedua, animo masyarakat sangat menurun untuk divaksin. Ia pun meminta agar koordinasi antara pemerintah dan Forkopimda untuk lebih ditingkatkan lagi dalam hal sosialisasi akan pentingnya vaksinasi.

“Ini tugas kita bersama untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa vaksin ini penting. Sudah ada edaran yang kita keluarkan terkait PPKM level 4, saya minta ini menjadi pedoman dan dilksanakan oleh seluruh camat dan sangadi. Ada sanksi yang tegas di situ jika tak melaksanakannya,” tutupnya. (adv)

Baca Juga  Buka Muscab, Yasti Bernostalgia dengan Kader PAN
Tags: rakorYasti Soepredjo Mokoagow
Rensa

Rensa

Next Post

Berikut Jadwal Tes SKD CPNS Kotamobagu Tahun 2021

  • 33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 2026 Sulut Kebagian Rp7,9 Triliun DTU, Lihat di Sini Rincian Diterima Kabupaten Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dana Transfer Pusat ke Bolsel 2026 Dipotong, Bupati Iskandar Kamaru Paparkan Dampaknya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sulut Rakor dengan Kabupaten Kota, Gubernur Yulius Tekankan Hal Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peringatan HUT ke-61 Sulut, Gubernur Yulius Selvanus Kenakan Pakaian Adat Mongondow

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Logo Utama
Logo Dewan Pers
Dewan Pers
No: 1014/DP-Verifikasi/K/V/2022 Verified
Logo AMSI
Anggota AMSI
No Result
View All Result
  • Harga Emas Hari Ininew
  • Live StreamingTV
  • Klasemen Sepak Bolanew
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Visi dan Misi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • RSS KRONIKTOTABUAN
  • Karir
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Survei Pembaca

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

No Result
View All Result
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In