KOTAMOBAGU– Walikota Kotamobagu Tatong Bara membuka sekaligus menjadi pembicara pada kegiatan sharing knowledge dan diskusi dengan tema Transformasi Digital Menuju Kota Cerdas Berbasis Pelayanan Yang Maksimal yang dilaksanakan PT Nusantara Compnet Integrator, Hotel Four Point, Manado, Rabu (20/9).
Di hadapan peserta kegiatan yang datang dari berbagai daerah di Indonesia tersebut, Tatong menyebut teknologi informasi dan komunikasi, merupakan sumber daya penting untuk dikelola dan dimanfaatkan dalam penyelenggaraan pemerintahan di daerah.
“Kotamobagu sudah memanfaatkannya dengan harapan pelayanan kepada masyarakat lebih sederhana, efektif dan efisien,” ungkap Tatong.
Kotamobagu saat ini, kata Tatong, telah membangun berbagai fasilitas pendukung, seperti data center dan command center. Tak hanya itu, Pemkot Kotamobagu telah memiliki berbagai aplikasi pelayanan di SKPD.
“Tujuan utamanya adalah memaksimalkan pelayanan kepada seluruh masyarakat,” kata Tatong.
Selain Tatong, Kepala Diskominfo Kotamobagu Ahmad Yani Umar juga menjadi salah satu narasumber. Yani menjelaskan, tema diskusi sangat sejalan dengan kebijakan dan strategi nasional tentang pengembangan e–Government.
“Pemkot Kotamobagu sedang menyiapkan sumber daya manusia, serta berbagai regulasi untuk dapat mendukung terwujudnya Kotamobagu sebagai Smart City,” terang Yani.
Dari penilaian pihak PT Nusantara Compnet Integrator, Kotamobagu salah satu daerah di Indonesia yang sangat siap dalam penerapan konsep Smart City. “Komitmen walikota sangat tinggi dalam menerapkan konsep Smart City dalam menerapkan transformasi digital di penyelenggaraan pemerintahan daerah,” ujarnya. (*/vdm)
