BOLSEL– Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Hi Iskandar Kamaru SPt, Kamis (5/3/2020), melepas tim relawan bantuan kemanusiaan yang terdiri dari Palang Merah Indonesia, Tim BPBD, dan Tim Relawan Tagana, serta Tim Medis dari Dinas Kesehatan Bolsel, untuk bertugas di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
Pelepasan tim ini dilaksanakan di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Bolsel dan turut disaksikan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Bahan bantuan berupa makanan, minuman dan obat-obatan juga ikut disiapkan untuk dikirimkan ke Bolmut.
“Duka bolmut juga adalah duka kita semua. Untuk itu pemda bolsel mengirimkan bantuan relawan kemanusiaan untuk meringankan beban saudara-saudara kita di kabupaten bolmut,” kata Iskandar.
Seperti diketahui, sejumlah wilayah di Bolaang Mongondow Utara mengalami musibah banjir dan longsor pada Rabu (4/3/2020).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Alam Bolmut Ir Viktor Nanlesy mengatakan, bencana banjir dan longsor terjadi di empat titik, yaitu pada Kecamatan Bolangitang Barat, Kecamatan Bolangitang Timur, Kecamatan Bintauna, dan Kecamatan Sangkub.
Kejadian ini juga menyebar di 43 desa sepanjang pesisir pantai utara jalan trans sulawesi.

Selain itu, Kabupaten Bolmut telah menetapkan status siaga satu untuk bencana banjir dan longsor.
Lokasi longsor di Bukit Banggele diantara perbatasan Desa Tanjung Buaya dan Desa Tote Kecamatan Bolangitang Barat, telah berhasil diatasi sehingga arus kendaraan dapat berjalan lancar.
Sementara itu, Camat Bolangitang Barat Supriadi Goma, SPd MPd, langsung terjun ke lapangan bersama masyarakat Desa Sonuo dengan tim pemasok bantuan nasi bungkus serta bantuan beras untuk 400 Kepala Keluarga yang mengalami langsung musibah banjir dan longsor.

Bahkan Bupati Bolmut Drs Hi Depri Pontoh, Wakil Bupati Drs. Amin Lasena MAP, Sekda Dr Asripan Nani, MSc, serta para pejabat Forkompinda Kabupaten Bolmut, juga langsung meninjau kondisi beberapa desa pasca terjadi bencana alam.
Sejauh ini Pemkab Bolmut telah memberikan bantuan berupa kebutuhan pangan seperti mie instan dan air mineral kemasan. Pos pelayanan kesehatan disetiap titik bencana juga telah disiapkan. (ahr)




