KOTAMOBAGU– Indonesia digempur oleh tantangan keberagaman, khususnya dalam hal agama. Perbedaan agama bahkan menjadi komoditas politik. Namun, para pemuda terus mengampanyekan pentingnya hidup bertoleransi sesama umat beragama.
Di Kotamobagu, sebagai daerah yang masuk pada 10 daerah tertoleran se-Indonesia, sangat nampak gotong royong dan toleransi beragama dalam kehidupan sehari-hari.
Bahkan, usai pelaksanaan musda DPD Badan Komunikasi Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kotamobagu, dengan keputusan Toufan Mamonto sebagai ketua periode 2017-2021 di Kantor Kementerian Agama Kotamobagu, mendapatkan selamat dan dukungan dari berbagai tokoh Agama hingga organisasi keagamaan di Kotamobagu.
“Kami dari Departmen Pemuda Anak (DPA) Gereja Bethel Indonesia (GBI) Wilayah Kotamobagu, mengucapkan selamat, dan menyambut baik digelarnya musda BKPRMI. Ini kami yakini, akan mampu membawa semangat persatuan dan silaturahmi baik internal BKPRI dan seluruh pemuda remaja masjid,” kata ketua Departmen Pemuda Anak (DPA) Gereja Bethel Indonesia (GBI) Wilayah Kotamobagu, Zhevanya Valencia Sompotan, saat menghubungi Kroniktotabuan.com, Kamis (21/12/2017).
Lanjutnya, dengan digelarnya musda bagi kader-kader yang mampu memimpin roda organisasi BKPRMI ini, dapat mampu menangkal masuknya isu-isu yang memecah belah umat beragama di Kotamobagu.
“Harapan kami, bisa bekerjasama dalam membantu pemerintah mewujudkan kota yang memiliki nilai toleransi tinggi, kerukunan dan gotong royong yang baik sebagai wujud kebersamaan kita pemuda Bolmong Raya, khususnya Kotamobagu,” ujarnya. (rza)
