KRONIK TOTABUAN- Penikaman Ketua DPRD Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Musakkir Sarira oleh istrinya sendiri menyimpan kisah tersendiri. Sang istri, A, ternyata rajin mengumbar kemesraan bersama almarhum Musakkir di Facebook.
Di dinding Facebook A banyak dihiasi foto bersama suami yang dibunuhnya. Terakhir kali, A mengunggah potret kebersamaannya bersama sang suami pada 17 Oktober 2017 lalu.
Potretnya bersama sang suami saat sedang beribadah di Tanah Suci juga dipajang di Facebook A. A dan suami berfoto dengan latar belakang jemaah yang tampak sedang mengitari Kakbah.
Dari beberapa potret bersama almarhum suaminya, A jarang menyisipkan keterangan foto. Foto-foto itu di-posting begitu saja tanpa ada penjelasan lebih lanjut.
Meski demikian, usai kejadian, foto-foto tersebut dikomentari netizen. Sebagian menyayangkan tindakan A terhadap sang suami.
“Semoga mbak diberi kesabaran dan mendapatkan hikmah terbesar dari pristiwa ini…jaga kesehatan, dekatkan diri pada Allah SWT krn hanya Dia yg dapat membuat ketenangan dan kebahagian hati dalam kondisi kita bagaimanapun…amien…,” kata seorang netizen.
Musakkir ditikam istrinya di rumah jabatan pada Selasa (17/10/2017) malam. Ia terluka parah di perut dan kehilangan banyak darah. Pucuk pimpinan DPRD Kolut itu mengembuskan napas terakhir di RSUD Kolaka pada Rabu (18/10/2017) sore. A buka suara soal kejadian ini.
“Tersangka menduga almarhum memiliki wanita lain,” kata Kapolres Kolut AKBP Bambang Satriawan kepada detikcom, Jumat (20/10/2017).
Tak diketahui apakah dugaan itu benar. Bambang tak menjelaskan. Dugaan tersebut sebatas pengakuan tersangka.
“Tersangka mengaku sudah menasihati (soal WIL), tapi korban tidak menanggapi,” ungkap Bambang. (detiknews/vdm)
Sumber: detik.com