KRONIK TOTABUAN – Tingginya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) beberapa waktu terakhir ini direspon cepat oleh Dinas Kesehatan (Dinkes Boltim).
Kepala Dinkes Boltim Saifuddin Gobel mengatakan bahwa saat ini total pasien positif DBD di Boltim sebanyak 64 pasien.
Baca Juga: PAD Boltim Baru Sentuh 19,52 Persen, BPKPD Boltim Optismis Capai Target Akhir Tahun 2022
“Untuk pasien DBD di Kecamatan Kotabunan ada 3 orang, Tutuyan 17 orang, Motongkad 2 orang, Nuangan 2 orang, Mooat 16 orang, Modayag 7 orang dan Modayag Barat 17 orang,” ungkap Saifuddin, Kamis, 25 Agustus 2022.
Guna mengatasi masalah serius ini, Dinkes Boltim kata Saifuddin akan melakukan langkah-langkah pencegahan dan penanganan kasus DBD di Boltim.
“Saat ini kami juga sedang menyusun surat intruksi yang akan diberikan kepada seluruh Camat dan Kepala Desa, serta akan fokus pada lintas sektor agar pada setiap Hari Jumat akan melakukan kerja bakti sekaligus melakukan pemberantasan sarang nyamuk,” ungkapnya.
Saifudin juga berharap masyarakat dapat melakukan gerakkan 3M untuk mencegah penularan penyakit DBD.
“Kami mengimbau agar masyarakat dapat menguras wadah air seperti bak mandi agar telur dan jentik nyamuk mati, menutup rapat semua wadah air agar nyamuk tidak dapat masuk dan bertelur, serta mengubur atau memusnakan semua barang bekas yang dapat menampung air hujan, agar tidak menjadi sarang dan tempat bertelur nyamuk,” pungkasnya.(Retho Bambuena)




