• Berita Terbaru Sulawesi Utara, Totabuan, Indonesia – KronikTotabuan.com
Kamis, Oktober 16, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
kroniktotabuan.com
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
No Result
View All Result
kroniktotabuan.com
No Result
View All Result
Home Berita Bolsel

Lahir dari Ide Kyai Wahab dan Presiden Soekarno, Halalbihalal untuk Penyatuan Bangsa

by Retho Bambuena
Juni 12, 2019
in Berita Bolsel, Berita Nasional, Berita Sulawesi Utara
A A
0
Lahir dari Ide Kyai Wahab dan Presiden Soekarno, Halalbihalal untuk Penyatuan Bangsa
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

BOLSEL – Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) sekaligus Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Hi Herson Mayulu, menyampaikan hikmah halalbihalal pada pelaksanaan Gebyar Ketupat di Desa Adow Kecamatan Pinolosian Tengah, Bolaang Mongondow Selatan, Rabu (12/6/2019).

Kegiatan ini dihadiri Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Steven O E Kandouw, Bupati Iskandar Kamaru SPt, Wakil Bupati Dedi Abdul Hamid serta jajaran pejabat pemerintahan daerah bersama ribuan masyarakat.

RelatedPosts

Gubernur Yulius Bertemu Menteri PUPR, Bahas Program Strategis Pembangunan di Sulut

Sekprov Sulut Sebut Penyetaraan Jabatan Harus Disesuaikan Dengan Kebutuhan dan Kebijakan Kepala Daerah

Wabup Deddy Abdul Hamid dan Dirjen Kesehatan RI Bahas Progress Pembangunan RSUD Bolsel Lewat Virtual

Dalam hikmah halalbihalal yang disampaikan, Herson Mayulu menceritakan sejarah lahirnya halalbihalal yang hingga saat ini sudah menjadi kebiasaan masyarakat muslim Indonesia.

Dia menjelaskan, ketegangan maupun konflik yang terjadi di kalangan elit dan mempolarisasi kehidupan masyarakat di alami oleh bangsa Indonesia di setiap perhelatan politik.

Seperti yang terjadi pada tahun 1948. Kala itu, bangsa Indonesia juga dalam ancaman disintegrasi yang disebabkan oleh ulah beberapa kelompok yang melakukan pemberontakan (bughot).

Berangkat dari kondisi politik tersebut, KH Abdul Wahab Chasbullah (1888-1971) menggagas kegiatan yang diberi nama halalbihalal untuk seluruh tokoh Bangsa atas permintaan Presiden Soekarno.

“Pada saat bulan Ramadhan, Bung Karno berfikir tentang penyatuan Bangsa Indonesia dari berbagai pergolakan yang terjadi di negara kita ini. Dia (Bung Karno) memanggil salah seorang Kyai yang sangat berpengaruh. Dialah KH Abdul Wahab Chasbullah, sipenggagas halal bi halal ini,” papar Herson Mayulu.

Kemudian Kyai Wahab memberikan saran kepada Bung Karno untuk menyelenggarakan silaturahim karena tak lama lagi pelaksanaan Idul Fitri, dimana seluruh umat muslim disunahkan bersilaturahim.

Baca Juga  THL di Bolsel Dapat Jaminan Ketenagakerjaan, Kepala BPJS Berikan Piagam ke Bupati

Lalu Bung Karno menjawab, “Silaturahim kan biasa, saya ingin istilah yang lain,” kata Herson mengulangi kalimat Bung Karno dihadapan ribuan masyarakat Pinolosian Tengah.

“Itu gampang. Begini, para elit politik tidak mau bersatu, itu karena mereka saling menyalahkan. Saling menyalahkan itu kan dosa. Dosa itu haram. Supaya mereka tidak punya dosa (haram), maka harus dihalalkan. Mereka harus duduk dalam satu meja untuk saling memaafkan, saling menghalalkan. Sehingga silaturahim nanti kita pakai istilah halalbihalal,” ujar Herson Mayulu mengisahkan percakapan Kyai Wahab dan Presiden Soekarno saat itu.

Dikatakan Herson, dari saran Kyai Wahab itulah kemudian Bung Karno pada Hari Raya Idul Fitri mengundang semua tokoh politik untuk datang ke Istana Negara untuk menghadiri silaturahim yang diberi nama halalbihalal.

Akhirnya mereka para tokoh dan elit Bangsa saat itu, bisa duduk dalam satu meja, sebagai babak baru untuk menyusun kekuatan dan persatuan Bangsa. Sejak saat itulah istilah halalbihalal gagasan Kyai Wahab bersama Bung Karno lekat dengan tradisi Bangsa Indonesia setiap pasca lebaran Idul Fitri.

Menurut Herson, jika dimplementasikan dalam kondisi sekarang ini, Negara Indonesia termasuk Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan telah melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) serentak.

Lewat momentum halalbihalal ini, menjadi ajang saling memaafkan sesama manusia sebagai mahkluk yang takut akan Tuhan.

“Kita yang berada disini tidak semuanya sama. Dalam pemilu kemarin tentunya perbedaan pilihan itu sudah menjadi kebiasaan. Lewat halalbihalal ini kita juga harus ikhlas untuk saling menghalalkan. Termasuk yang tidak memilih saya dalam pileg kemarin saya sudah maafkan,” ujar Herson Mayulu disambut tawa dan tepuk tangan masyarakat, tamu dan undangan yang hadir.

Calon Anggota DPR RI periode 2019-2024 terpilih ini juga menambahkan, sebagai Bangsa Indonesia yang hidup ditengah kemajemukan keberagaman suku adat dan agama serta bahasa dan lain sebagainya, harus bangga dengan gagasan halal
bihalal ini dalam bingkai silaturahmi.

Baca Juga  Waspada Flu Burung Kemenkes Siagakan 195 RS Rujukan

“Kita harus berbangga dengan perayaan seperti ini. Karena hanya di Indonesia ada perayaan halalbihalal setelah Idul Fitri. Walaupun Negara Arab Saudi menganut Agama Islam, tapi tidak ada acara halalbihalal setelah lebaran seperti ini,” ujar Herson Mayulu. (ahr)

Tags: Halalbihalal Soekarno KH Wahab ChasbullahNU Indonesia
Retho Bambuena

Retho Bambuena

Next Post
Banyak Dikeluhkan Nasabah, DPRD Kotamobagu Hearing BRI

Banyak Dikeluhkan Nasabah, DPRD Kotamobagu Hearing BRI

  • 33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lantik 83 Pajabat Bolsel, Bupati Iskandar Kamaru: Jangan Bertingkah Seperti Bos!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 2026 Sulut Kebagian Rp7,9 Triliun DTU, Lihat di Sini Rincian Diterima Kabupaten Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sulut Gelar Asesmen Pejabat Eselon III, Dibuka Pj Sekprov Tahlis Gallang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perbaikan Mobil Dinas Bolmong yang Tabrak Pohon dan Pagar di Tempat Hiburan Malam Ditanggung Pejabat Ini, Baca Selengkapnya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Logo Utama
Logo Dewan Pers
Dewan Pers
No: 1014/DP-Verifikasi/K/V/2022 Verified
Logo AMSI
Anggota AMSI
No Result
View All Result
  • Harga Emas Hari Ininew
  • Live StreamingTV
  • Klasemen Sepak Bolanew
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Visi dan Misi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • RSS KRONIKTOTABUAN
  • Karir
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Survei Pembaca

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

No Result
View All Result
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In