BOLMONG– Evakuasi terus dilakukan Tim SAR gabungan untuk mengeluarkan para penambang yang masih tertimbun di lokasi tambang emas liar Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong).
Bupati Bolmong, Yasti Soepredjo Mokoagow, terus memantau proses evakuasi yang berlangsung.
Semua sumber daya sudah dikerahkan ke lokasi tambang untuk mempercepat proses evakuasi.
Yasti meminta masyarakat yang menunggu proses evakuasi tak jauh dari lokasi tambang, supaya tetap tenang dan berdoa agar berjalan lancar evakuasinya.
Baca Juga: Foto-foto Korban Tambang Ambruk di Bakan Dievakuasi dengan Peralatan Seadanya
“Kepada masyarakat, kerabat, maupun keluarga korban untuk bersabar. Percayakan kepada regu penyelamat yang dibentuk oleh Pemda Bolmong, Polres Kotamobagu, TNI, Basarnas, dan BPBD Bolmong untuk melakukan langkah yang tepat sesuai prosedur keselamatan agar penambang yang masih berada di dalam mudah-mudahan bisa keluar dengan selamat,” kata Yasti mengimbau, Kamis (28/2/2019).
Data terbaru pagi ini, 25 penambang sudah berhasil dievakuasi. 19 penambang dalam kondisi selamat dengan luka ringan dan berat, sementara 6 lainnya sudah meninggal dunia.
Masih ada puluhan penambang lagi masih tertimbun.
Diketahui, pada Selasa (26/2/2019) malam sekira pukul 22.00 WITA, tambang emas liar di Desa Bakan ambruk. Saat peristiwa terjadi, puluhan penambang sedang beraktivitas mencari material emas di dalam gua. (zha)
