
KOTAMOBAGU– Musyawarah Cabang (Muscab) ke- 22 Keluarga Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow (KPMIBM) Makassar digelar di Gedung Aptisi, Jalan Perintis , Kota Makassar, Jumat (14/4). Sejumlah agenda organisasi dibahas pada Muscab ini, salah satunya memilih ketua cabang.
Berlangsung sejak pagi hingga malam, peserta Muscab akhirnya bersepakat memilih Febri Bambuena sebagai ketua cabang. Mahasiswa semester delapan Universitas Teknologi Sulawesi (UTS) jurusan Ilmu Politik ini dipilh karena dinilai paling mampu memimpin organisasi.
Febri saat dihubungi kroniktotabuan.com mengaku siap menjalankan keputusan Muscab yang memilihnya sebagai ketua untuk menjaga eksistensi organisasi ini hingga 2018 mendatang.
“Setelah muscab ini, tugas pertama saya adalah menyusun struktur, kemudian persiapan pelantikan pengurus,” kata Febri, Minggu (16/4).
Dia mengaku, tak mudah menjalankan roda organisasi KPMIBM Cabang Makassar saat ini di tengah minimnya perhatian pemerintah di Bolaang Mongondow Raya (BMR). “Namun itulah tantangannya. Bagaimana organisasi ini bisa terus eksis, bisa sejajar dengan organisasi paguyuban lainnya yang ada di Makassar,” katanya. (rab)