KOTAMOBAGU- Rombongan Ketua DPD RI La Nyala Mataliti bersama sejumlah senator melakukan kunjungan kerja ke Kota Kotamobagu, Senin (16/11/2020).
La Nyala datang bersama para senator di antaranya, senator asal Lampung Bustami Zainudin, Asyera Respati A. Wundalero senator asal Nusa Tenggara Timur, Cherish Harriete Mokoagow Senator Sulut, Ahmad Basir senator asal Kalimantan Timur, Djafar Alkatiri senator asal Sulut, Zainal Arifin senator asal Kalimantan Timur, Ibnu Halil senator asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Abdul Azis senator asal Sumatera Selatan, Eni Sumarni senator asal Jawa Barat, Fadhil Rahmi senator asal Aceh, Wa Ode Rabia Al Adawia senator asal Kendari, Jialyka Maharani senator asal Sumatera Selatan, dan Stefanus BAN Liow senator asal Sulut .
Rombongan DPD RI diterima Walikota Kotamobagu Tatong Bara dan jajaran di rumah jabatan. Penjemputan secara adat juga dilakukan.
Tampak juga bersama walikota adalah Ketua DPRD Kotamobagu Meiddy Makalalag dalam penjemputan itu.
Meiddy tampak akrab dengan La Nyala Mataliti. Rupanya kedua sudah saling kenal sejak masih aktif mengurus sepak bola. Apalagi La Nyala juga pernah menjadi Ketua PSSI.
Menariknya di acara penjemputan, Meiddy sebagai Ketua DPRD Kotamobagu turur menyampaikan aspires masyarakat Kotamobagu dan Bolaang Mongondow Raya (BMR) secara menyeluruh agar DPD RI ikut juga mengawal pembentukan Provinsi BMR.
“Jika moratorium sudah dicabut oleh pemerintah pusat, kami berharap DPD RI bisa mengawal pembentukan Provinsi BMR. Itu harapan besar kami untuk kunjungan DPD RI kali ini,” ungkap Meiddy.
Ketua DPD RI La Nyala Mataliti mendengar penyampaian aspirasi tersebut, menyatakan lembaganya akan mengawal.
“Salah satu tujuan utama kami ke Sulut untuk menyerap aspirasi dan ini akan kami kawal,” kata La Nyala. (bto)