KOTAMOBAGU– Auditor BPK RI Perwakilan Sulut mulai mengaudit Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kotamobagu 2017. Selama 43 hari ke depan, tima auditor akan berada di Kotamobagu.
Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, meminta seluruh pejabat terkait agar kooperatif selama proses audit berlangsung. Tatong juga melarang pejabat melakukan perjalanan dinas ke luar daerah tanpa seizin dari Tim Auditor BPK.
“Selama proses audit interim hingga audit rinci berlangsung, saya minta pejabat terkait memberi kemudahan untuk tim auditor mendapatkan data atau dokumen yang dibutuhkan,” tegas Tatong saat entry meeting dengan BPK RI Perwakilan Sulut, Rabu (7/2/2018), di aula rumah jabatan walikota.
Tatong optimis proses pemeriksaan BPK RI atas LKPD Kotamobagu 2017 akan berjalan baik. Dia juga optimis Kotamobagu bisa mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kelima kalinya secara berturut- turut.
“Kita harus bisa menciptakan rekor meraih opini WTP lima kali berturut-turut. Apalagi sebagaimana disampaikan saat penerimaan dana Rakca tahun lalu, jika lima kali berturut-turut, maka penerimaan opini selanjutnya akan dilangsungkan di Istana Presiden. Tentu ini memotivasi kita semua,” pungkasnya. (zha)
