• Berita Terbaru Sulawesi Utara, Totabuan, Indonesia – KronikTotabuan.com
Sabtu, Oktober 4, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
kroniktotabuan.com
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial
No Result
View All Result
kroniktotabuan.com
No Result
View All Result
Home Berita Boltim

Mengajar 10 Jam Perhari, Lima GTT MTS di Boltim Belum Terima Gaji

by Retho Bambuena
Mei 30, 2019
in Berita Boltim
A A
0
Mengajar 10 Jam Perhari, Lima GTT MTS di Boltim Belum Terima Gaji

Kantor MTS Negeri 3 Boltim

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RelatedPosts

Spektakuler! Ratusan Orang “Serbu” Event Anniversary ke-2 Boltim Runners

Setelah Habisi Nyawa Bocah 8 Tahun di Boltim, Pelaku Pulang dan Langsung Salat

Bocah 8 Tahun di Boltim Ditemukan Kondisi Mengenaskan, Pelaku Kerabat Dekat

BOLTIM– Sebanyak lima guru tidak tetap (GTT) di MTS Negeri 3 Tutuyan, Kabupaten Boltim, Sulawesi Utara, belum menerima gaji empat bulan yakni Februari sampai Mei 2019.

Salah satu guru GTT berinisial MK mengatakan, mereka telah memenuhi kewajiban jam mengajar sehari sampai 10 jam untuk empat mata pelajaran. Tapi hak tak kunjung diberikan. Dalam bekerja setiap hari, MK harus meninggalkan anaknya yang berumur 3 tahun di rumah dengan mendapat gaji Rp10 ribu per jam.

“Saya mengajar empat mata pelajaran, yakni bahasa indonesia, bahasa inggris, prakarya dan SBK,” ungkap MK kepada wartawan, Kamis (30/5/2019).

Dia menjelaskan, sebelumnya sekolah tempat dia mengajar berstatus swasta, pembayaran gaji mereka tidak mengecewakan. Tapi saat ini tidak menentu, adakalanya awal bulan, tidak jarang juga pada akhir bulan.

“Gaji dibayar setiap tiga bulan sekali. Namun 2019 berubah ketika status sekolah menjadi Negeri, tapi belum tahu apakah per bulan atau tiga bulan. Sementara kami menghadapi lebaran Idul Fitri,” jelasnya.

Karena ketidakjelasan pendapatan dan pembayaran gaji, MK pun diminta oleh suaminya untuk berhenti mengajar. Namun dia tetap bersikeras menjalankan tugas mulia itu.

“Intinya saya masih ingin mengajar. Walaupun suami saya sudah menyuruh berhenti,” ujar dia.

Kepala Sekolah MTS Negeri 3 Tutuyan, Mahmud Langaru mengatakan, gaji GTT tidak tertata di anggaran karena adanya perubahan status dari swasta ke Negeri.

“Kami terlambat memasukan anggaran karena masa transisi dari swasta ke negeri. Makanya kondisi keuangan tidak mencukupi untuk bayar gaji GTT,” ujar Mahmud Langaru.

Baca Juga  250 Ribu Pengunjung di Festival Danau Mooat, Dinas Pariwisata Targetkan Masuk Iven Nasional

Lanjut dia, waktu lalu ada dana talangan dari kementrian Agama sebesar Rp600 juta. Namun sudah dipakai untuk kebutuhan dan fasilitas sekolah. Sementara pembayaran gaji guru GTT tidak tertata, yang ada hanya pembayaran gaji security dan cleaning service.

“Kedepan akan diusahakan, untuk membayar gaji GTT secara bertahap,” katanya.

Kepala Kantor Agama Kabupaten Boltim, Ahmad Soleh membenarkan anggaran GTT tidak diatur sehingga tidak ada anggaran.

“Saya sudah dengar berita ini sejak tiga bulan lalu. Maka kami akan berusaha menyelesaikan agar tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan,” ujar Ahmad Soleh. Berikutnya gaji mereka sudah dianggarkan termasuk security, cleaning service dan guru honorer dan GTT. (hik)

Tags: boltimgajiGTTguru
Retho Bambuena

Retho Bambuena

Next Post
Taman Pondabo di Pusat Kota Tutuyan, Dipenuhi Sampah Plastik dan Tak Terawat Lagi

Taman Pondabo di Pusat Kota Tutuyan, Dipenuhi Sampah Plastik dan Tak Terawat Lagi

  • 33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    33 Pejabat Sulut yang Job Fit Hanya 22 Ikut Asesmen di BKN, Berikut Daftarnya!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 2026 Sulut Kebagian Rp7,9 Triliun DTU, Lihat di Sini Rincian Diterima Kabupaten Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sulut Gelar Asesmen Pejabat Eselon III, Dibuka Pj Sekprov Tahlis Gallang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dana Transfer Pusat ke Bolsel 2026 Dipotong, Bupati Iskandar Kamaru Paparkan Dampaknya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sulut Rakor dengan Kabupaten Kota, Gubernur Yulius Tekankan Hal Ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Logo Utama
Logo Dewan Pers
Dewan Pers
No: 1014/DP-Verifikasi/K/V/2022 Verified
Logo AMSI
Anggota AMSI
No Result
View All Result
  • Harga Emas Hari Ininew
  • Live StreamingTV
  • Klasemen Sepak Bolanew
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Visi dan Misi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • RSS KRONIKTOTABUAN
  • Karir
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Survei Pembaca

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

No Result
View All Result
  • Berita Nasional
  • Berita Daerah
    • Berita Sulawesi Utara
      • Berita Bolmong
      • Berita Bolmut
      • Berita Boltim
      • Berita Bolsel
      • Berita Kotamobagu
    • Berita Musi Banyuasin
  • Berita Ekonomi
  • Berita Politik
  • Berita Hukum
  • Berita Olahraga
  • Berita Hiburan
    • Artis
    • Film
  • Advertorial

© 2025 PT. Media Moroton Morigon

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In