KOTAMOBAGU– Penambahan tenaga dokter dan peningkatan status sejumlah Puskesmas perlu mendapat perhatian serius Pemkab Bolmong agar masyarakat mendapat pelayanan maksimal. Pasalnya, dengan kondisi yang dibeber Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong saat ini, rasanya masyarakat belum bisa berharap lebih soal pelayanan kesehatan.
“Masih ada tiga Puskesmas tanpa dokter yaitu Tanoyan, Bilalang dan Maelang. Selain itu, ada tiga juga Puskesmas yang perlu peningkatan status rawat jalan menjadi rawat inap yaitu Doloduo, Pusian dan Pangian,” kata Kepala Dinkes Bolmong Yulin Papuling, Kamis (28/9).
Menurut Yulin, upaya menyiapkan dokter PTT di Puskesmas yang kosong dokter tersebut sudah dilakukan. “Kita butuh delapan dokter tapi melamar hanya enam orang. Untuk maksimalisasi pelayanan, kerjasama dengan Puskesmas yang ada dokter rujukan akan dilakukan,” katanya.
Salah satu perawat di Puskesmas Tanoyan mengatakan, rata-rata pasien di puskesmas tersebut 60 orang perhari.
“Pasien rata-rata datang bawa KIS, tapi kami hanya bisa melayani semampu kami karena di sini belum ada dokter. Alat kesehatan juga kurang di sini,” keluh perawat yang minta namany tidak ditulis. (ahr/vdm)