KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu meminta agar tidak ada pihak yang melakukan penimbunan logistik menjelang hari raya idul fitri tahun ini.
Hal ini guna menjaga agar stabilitas pasokan logistic tidak terganggu dikarenakan banyaknya permintaan masyarakat.
“Kemarin sempat ada kelangkaan LPG jenis 3 kilogram, tapi Alhamdulillah saat ini sudah bisa diurai. Saya berharap ini tidak terjadi di komoditas lain juga. Prinsipnya perlu ada pengawasan ketat, agar tidak ada yang melakukan penimbunan logistik,” ungkap Wali kota Kotamobagu, Tatong Bara.
Baca Juga: Program Vaksinasi Dinkes Kotamobagu Sudah Habiskan 6.443 Vial Vaksin Covid-19
Dirinya meminta kepada instansi teknis terkait untuk selalu mengawasi peredaran barang di Kotamobagu.
“Saya meminta kepada Dinas Perdagangan Koperasi dan (UMKM), bersama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) untuk bisa mengawasi peredaran barang di Kotamobagu, selain itu untuk barang kadaluarsa juga harus dikontrol dan diawasi ketat, jangan sampai ada dijual dan akhirnya dikonsumsi masyarakat,” ujarnya.(bto)
