KRONIK TOTABUAN – Asisten II Pemkab Bolmong Zainudin Paputungan membuka sosialisasi inklusi keuangan program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) oleh Bank SulutGo (BSG), Selasa (13/9/2022) di SMP Negeri 1 Lolak.
Kegiatan bekerjasama deng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah Sulut-Go dan Maluku Utara.
Turut hadir Direktur Operasional BSG Louisa Parengkuan, Pemimpin DevisiPpengembangan Bisnis Novi Hilangka, Pimpinan Cabang BSG Bolmong David Yunus, Kadis Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta, serta para siswa SD san SMP se-Kecamatan Lolak.
Direktur Operasional BSG Louisa Parengkuan saat penyampaiannya mengatakan, progam KEJAR ini merupakan bentuk aksi Indonesia menabung dalam rangka menumbuhkan budaya menabung sejak dini.
Menurut Parengkuan, inklusi keuangan adalh sebuah kondisi dimana setiap anggota masyarakat mempunyai akses terhadap berbagai layanan keuangan formal yang berkualitas, tepat waktu, lancar dan aman dengan biaya terjangkau, sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing.
“Dari pengenalan dan pemahaman inilah yang nantinya akan menjadi pintu masuk ke tahapan berikutnya yaitu literasi keuangan bagi kalangan pelajar,” kata Louisa.
Untuk Kabupaten Bolmong sendiri, pihaknya pun menargetkan bakal menyasar 2.000 pelajar mulai dari SD dan SMP untuk segera mendapatkan rekening.
Sementara, Asisten II Zainudin Paputungan saat membacakan sambutan Pj Bupati Bolmong Limi Mokodompit memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut.
Di momentum sosialisasi Inklusi Keuangan program Kejar tersebut dirinya berpesan agar, setiap pelajar di Kabupaten Bolmong memiliki rekening tabungan sekaligus membantu membentuk karakter adik-adik pelajar yang membudayakan menabung sejak dini.
2000 rekening pelajar.
“Dengan begitu dipastikan, kesadaran para pelajar terhadap literasi dan inklusi keuangan serta budaya menabung semakin meningkat,” kata Zainudin.
Melalui kegiatan tersebut pula dirinya berharap bis meningkatkan komitmen kerjasama dan sinergi antara pemerintah dengan seluruh stakeholder mulai sari OJK, pihak BSG serta masyarakat luas yang dapat mengakselerasi pembukuan rekening, segmen pelajar, dalam rangka oencapaian target inklusi keungan 90 persen tahun 2024 nanti.
Selain itu, dalam sambutan tersebut Bupati juga meminta supaya pihak BSG mempermudah pembukaan rekening tabungan bagi pelajar yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow.
“Supaya semangat adik-adik pelajar untuk gemar menabung semakin meningkat, yang pada akhirnya bisa mengaharkan mereka untuk berperilaku hidup hemat, serta mampu menyusun perencanaan keuangan yang lebih efektif dan efisien,” tutup Zainudin mengakhiri sambutan Pj Bupati Bolmong. (Falen)