Menu

Mode Gelap

Berita Nasional

MUI Nilai Ucapan Kasar Rizieq Cerminkan Tak Berilmu


21 Nov 2020 20:35 WITA


 MUI Nilai Ucapan Kasar Rizieq Cerminkan Tak Berilmu Perbesar

MALANG– Kata-kata lo*te yang diucapkan Habib Rizieq Shihab saat peringatan Maulid Nabi pada 14 November 2020 lalu menuai kontroversi.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Malang KH. Misno Fadhol Hija menganggap, bukanlah cerminan mubaligh jika penceramah menyampaikan kata kasar seperti itu.

Menurut KH. Fadhol, seorang mubaligh atau pendakwah harusnya mengucapkan kata–kata yang menyejukkan sesuai dengan cerminan agama Islam yang membawa kedamaian bagi semua umat.

“Kalau yang berkaitan ucapan semestinya, seorang tokoh bahasanya, harus bahasa yang baik. Kalau ada kata lo*te (keluar dari) seorang mubaligh, aduh kok enggak mencerminkan orang yang punya ilmu dan jabatan tinggi,” ujar KH. Fadholi Hija ditemui di acara FGD Optimalisasi Dana Haji dan Kemaslahatan di Malang, pada Sabtu (21/11/2020).

Ia menambahkan kata–kata lo*te yang diucapkan Rizieq Shihab dianggapnya kata kasar yang tidak pantas diucapkan. Apalagi yang mengucapkan seorang pendakwah atau pemimpin suatu umat di hadapan para jamaahnya.

“Ini kan bahaya, kata-kata lonte itu kan bahasa kasar, di dalam islam perintah agama, kalau mengajak harus yang mauidhotul hasanah (dakwah dengan ucapan yang baik dan bermanfaat bagi orang lain),” tuturnya.

Maka ketika seorang pendakwah ucapan dan ceramahnya hanya berisi dorongan–dorongan yang membawa perpecahan dan ketidaknyamanan ke seluruh orang, maka bisa jadi dipertanyakan keulamaan atau ketokohannya.

“Ya harusnya (ulama, mubaligh, atau pendakwah) dengan ucapan yang bagus, dengan etika moral yang bagus, kalau hanya dorongan–dorongan untuk kepentingan lain, ini enggak membawa kedamaian, enggak membawa ke kenyamanan orang, bahkan bisa merusak persatuan dan kesatuan, ya enggak baik,” tutupnya.

Sebelumnya ceramah Habib Rizieq Shihab dalam peringatan Maulid Nabi pada 14 November 2020 lalu membuat gempar. Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) ini menyebut kata lonte, namun Rizieq Shihab tak menyebut siapa sebutan lonte yang dimaksudnya.

“Ada lonte hina habib. Pusing, pusing. Sampai lo*te ikutan ngomong, iyee… Saya enggak marah. Cuma ada umat ya marah, ngancem mau ngepung lonte. Eh polisi kalang kabut jagain lo*te. Kacau, kacau,” kata Rizieq kala itu.

Sumber: okezone

Komentari
Artikel ini telah dibaca 80 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

BRI Kotamobagu Turut Serta Meriahkan Perayaan Cap Go Meh Tahun 2025

13 Februari 2025 - 16:04 WITA

MK Tolak Permohonan Arsalan-Hartina, Pasangan IDEAL Pemenang Pilkada Bolsel

4 Februari 2025 - 22:46 WITA

Mobnas Masih Dikuasai Mantan Waket DPRD Kotamobagu, Sekwan Diskriminatif Terhadap Dua Mantan Pimpinan

30 Januari 2025 - 15:39 WITA

Ini Jadwal Pelantikan 270 Kepala Daerah Termasuk Kotamobagu

23 Januari 2025 - 14:15 WITA

Mendagri Larang Kepala Daerah dan ASN Gelar Open House

Kunjungan Kerja ke PT JRBM, Komisi IV DPRD Provinsi Sulut Bahas Amdal dan Program Unggulan Perusahaan

16 Januari 2025 - 17:44 WITA

Temui Ratusan Pendemo, Bupati Bolsel Tegas Menolak Aktivitas PETI di PinTim

15 Januari 2025 - 17:58 WITA

Trending di Berita Bolsel