KOTAMOBAGU– Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu terus berupaya meningkatkan minat baca masyarakat. Buku bacaan yang beragam disediakan di perpustakaan daerah.
Menurut Kepala Dinas Perpustakaan Kotamobagu, Bambang Ginoga, khusus pelajar, buku bacaan yang disiapkan kurang diminati. Kata dia, banyak pelajar lebih memilih sistem teknologi melalui smartphone untuk memenuhi kebutuhan belajar mereka.
“Pelajar saat ini lebih memilih membaca lewat smartphone dibandingkan buku. Padahal, pemerintah selalu mensosialisasikan ketersediaan bahan bacaan di perpustakaan daerah maupun di tiap desa dan kelurahan,” kata Bambang.
Meski demikian, lanjut Bambang, kalangan masyarakat seperti petani dan pelaku usaha justru lebih mendominasi tingkat minat baca di Kotamobagu.
“Petani dan pelaku usaha justru yang lebih mendominasi minat baca di Kotamobagu,” jelasnya. (ger)
Penulis: Gerry Liangga