KRONIK TOTABUAN – Pada Piala Dunia U-20 tahun 2023 di Indonesia teknologi Video Assistant Referee (VAR) belum bisa digunakan karena masalah kesiapan stadion di tanah air.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan soal itu. Menurut Erick, masih butuh waktu untuk bisa mengimplementasikan VAR di Indonesia.
“Perlu waktu karena implementasi VAR itu tidak hanya langsung dilakukan di semua stadion,” terang Erick, dalam siaran persnya, di GBK, Jakarta, Minggu (19/2/2023) sebagaimana dikutip dari PMJ News.
Saat ini, Erick ingin fokus ke masalah pembenahan kasus pengaturan skor.
“Stadionnya juga harus melihat bisa tidak ini diimplementasikan. Jadi match fixing dulu, baru VAR,” sambungnya.
“Jadi pembenahan ini harus bertahap, satu per satu. Insha Allah Pak Menpora pasti mendukung ada VAR, kalau tidak ya Menteri PUPR,” tandasnya. ***
Sumber: PMJ News