BOLMONG– Semangat petugas medis di Puskesmas Buntalo, Kecamatan Sangtombolang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), untuk mensosialisasikan bahaya virus Korona atau Covid-19 kepada masyarakat patut diacungi jempol.
Sejak Senin (23/3/2020) lalu, mereka keliling menggunakan mobil terbuka (pikap) yang sudah dipasangi pengeras suara untuk sosialisasi bahaya virus Korona. Rabu (25/3/2020) hari ini, kegiatan itu masih mereka lakukan.
Tak peduli terik matahari. Panas-panasan di atas mobil terbuka bukan hambatan. Mereka seolah menikmati panas itu. Hanya satu tujuan mereka, masyarakat tahu dan paham akan ancaman virus Korona.
Baca Juga: Update: ODP di Bolmong Berkurang, Tinggal 29. Kecamatan Lolak Tetap Terbanyak
Satu persatu petugas medis mengambil giliran menyampaikan materi melalui pengeras suara.
Beberapa informasi umum terkait pencegahan virus Korona mereka sampaikan. Di antaranya masyarakat harus menerapkan social distancing, bekerja dari rumah (work from home), menghindari kegiatan yang banyak mengumpulkan orang, melakukan social distancing, serta penerapan pola hidup bersih dan sehat.
“Kalaupun mau keluar rumah hanya untuk keperluan mendesak. Selain itu menghindari penggunaan kendaraan umum, dan menunda perjalanan yang tidak terlalu penting baik domestik maupun ke luar negeri,” begitu penyampaian salah satu petugas medis.
Kemarin, sosialisasi petugas medis di Puskemas Buntalo ini didampingi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong, Erman Paputungan. Erman juga ikut bersama dalam mobil terbuka itu.
“Jika semua yang disosialisasikan diikuti masyarakat, maka kita akan bisa memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 ini,” kata Erman.
Selain sosialisasi, penyemprotan disinfektan ke tempat ibadah dan beberapa fasilitas publik juga dilakukan petugas medis Buntalo. (len)