KOTAMOBAGU – Dinas Kominfo membentuk kelompok informasi masyarakat (KIM) sebagai salah satu penunjang smart city.
Sudah ada 14 KIM yang dibentuk di desa/kelurahan, dengan tujuan membantu memperkenalkan potensi lewat situs maupun belajar mengenal teknologi.
Kepala Bidang Statistik, Komunikasi dan dan Informasi, Muhammad Fahri Damopolii mengatakan, tahun ini 14 kelompok KIM, diberi pelatihan membuat situs atau blog.
“Kami akan memberikan pelatihan, kepada mereka, agar bisa belajar membuat blog, kemudian blog tersebut digunakan mengupload potesi alam, kuliner serta sosial budaya masyarakat,” ujar Fahri Damopolii, Selasa (26/6/2018).
Lanjut dia, 14 kelompok diberikan fasilitas Wifi untuk melaksanakan program ini.
Kepala Bidang TIK Dinas Komunikasi dan Informatika, Yusrin Matali mengatakan, pemasagan Wifi, baru dilakukan di delapan desa/kelurahan. Kecepatan Wifi yang dipasang 3 megabit per second (Mbps), dengan kapasitas 10 pemakai atau koneksi.
“Kemungkinan tahun ini ada enam desa kelurahan akan dipasang Wifi baru.
Ia menambahkan, tahun 2018 total anggaran untuk KIM sebesar Rp. 126.461.712 diserahkan kepada 6 Desa dan Kelurahan masing-masing Rp 21.076.952,- dalam bentuk peralatan infrastruktur komputer jaringan yakni Kelurahan Gogagoman, Kotobangon, Motoboi Besar, Biga, Upai dan Pobundayan. (vdm)