KOTAMOBAGU– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu telah menerima 81 laporan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) sepanjanh tahun 2019 ini.
Namun menurut Kepala Dinkes Kotamobagu, Devie CH Lala, dari laporan tersebut tidak ditemukan adanya status Kejadian Luar Biasa.
“Kalau sudah masuk dalam KLB, itu harus langsung ditangani oleh pihak rumah sakit. Namun lima bulan ini hanya laporan saja yang masuk dan tidak ada korban jiwa,” jelasnya kepada Kronik Totabuan, Jumat (10/5/2019).
Ia pun membeberkan untuk bulan Januari ada 38 laporan yang masuk, Februari 30 laporan, Maret 10 laporan, April 3 laporan, dan Mei ini belum ada laporan.
Dalam laporan tersebut, paling kasus paling dominan atau terbanyak berada di Kecamatan Kotamobagu Timur.
“Penyakit DBD ini bisa meyerang siapa saja dan kapan saja jika kebersihan lingkungan tidak dijaga. Untuk Kotamobagu Timur memang banyak laporan terkait DBD. Untuk itu saya berharap kebersihan lingkungan dapat dijaga khususnya saat musim penghujan tiba,” pungkasnya. (sav)