BOLTIM– Kapolres Bolaang Mongondow Timur (Boltim) AKBP Irham Halid SIK, menerima keluhan warga saat melakukan penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) di Desa Kokapoi Timur Kecamatan Mooat, Rabu (27/5/2020) kemarin.
Ada pun keluhan warga tersebut berupa berita hoax terkait Covid-19. Dimana ada salah satu warga setempat terpaksa harus diberhentikan dari pekerjaannya sebagai buruh harian di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel).
Istri yang bersangkutan diisukan terpapar virus corona setelah melakukan kontak dengan salah satu dokter di Kotamobagu yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19.
“Jadi istri dari korban hoax ini sedang hamil dan diisukan sering kontak langsung dengan dokter yang positif Corona. Isu ini langsung menyebar sampai di tempat kerja korban sehingga korban hoax ini langsung diberhentikan dari pekerjaannya sebagai buruh harian,” ungkap Irham.
Kapolres prihatin atas musibah yang menimpa warga Kokapoi Timur tersebut. Seharusnya kata Irham, hal tersebut tidak harus terjadi karena korban sedang menafkahi istrinya yang saat ini sedang mengandung 9 bulan.
“Untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat Boltim untuk tidak mudah percaya dengan isu-isu yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Jika mendengar kabar ada warga yang terpapar Covid-19 maka cek dulu kebenaran informasi tersebut, jangan langsung disebarkan apa lagi kalu disebarkan lewat media sosial (Medsos),” kata Irham. (mon)
