JAKARTA – Pendaftaran peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) resmi diumumkan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) dan dan berlangsung selama 10 hari, yaitu 15-24 Februari 2021.
Pendaftaran SNMPTN dapat diakses melalui laman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), yakni https://portal.ltmpt.ac.id dengan menggunakan akun LTMPT yang sudah didaftarkan.
Baca Juga: Ada Mobil Mewah Rolls-Royce Di Kemensos, Ini Kata Tri Rismaharini
Terkait pendaftaran SNMPTN, para peserta diminta untuk cermat dalam memutuskan program studi (prodi) pilihannya karena peserta yang dinyatakan lulus wajib memilih prodi tersebut.
“Jika telah lulus SNMPTN, secara otomatis mereka tidak dapat mendaftar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk mengikuti jalur masuk perguruan tinggi lainnya, yaitu Seleksi Bersama Masuk Peguruan Tinggi Negeri (SBMPTN),” kata Rektor Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof Samsul Rizal.
Dirinya juga mengatakan bahwa pada SNMPTN 2021 ini ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian peserta SNMPTN dalam memilih prodi, yaitu peserta SNMPTN dapat memilih dua prodi dalam satu PTN, atau peserta dapat memilih dua prodi pada dua PTN berbeda.
“Apabila pilihannya adalah dua PTN, maka salah satu PTN-nya wajib PTN yang berada di provinsi asal SMA. Namun, jika pilihannya hanya satu PTN maka peserta bebas memilih PTN tersebut dari provinsi mana saja,” lanjutnya.
Baca Juga: Korupsi PT. Asabri, Kejaksaan Agung Sita Ferari Hingga Kapal
Samus Rizal juga mengimbau para peserta SNMPTN untuk memilih prodi berdasarkan kesadaran sendiri sesuai dengan cita-cita yang ingin mereka capai bukan ikut-ikutan teman.
Sementara untuk informasi lebih lanjut SNMPTN peserta dapat melihatnya di website resmi LTMPT, dan apabila ada kendala selama proses pendaftaran atau lainnya dapat menghubungi “helpdesk” LTMPT, atau Humas USK pada nomor 08116752000.(tim)