BOLMONG– Sembilan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mendapat kuncuran dana dari Pemerintah Pusat sebesar Rp3,5 miliar. Bantuan dana tersebut diperuntukan untuk renovasi konstruksi bangunan yang dikategorikan kurang layak.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Bolmong Renty Mokoginta, bantuan tersebut diajukan pada Januari lalu dan langsung diverifikasi oleh Pemerintah Pusat.
“Anggaran ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3,5 miliar. Kita mengajukannya Januari dan ditindaklanjuti pada Februari lalu,” ungkapnya, Selasa(17/4/2018)
Ia menjelaskan, sebelumnya ada 13 SMP yang diusulkan untuk mendapatkan bantuan renovasi bangunan. Tapi dari hasil survei lapangan pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), hanya sembilan sekolah yang layak untuk menerima.
Dia juga mengatakan, pihaknya masih akan melakukan verifikasi kembali soal dana yang akan direalisasikan.
“Saat ini kita masih akan meninjau lagi soal pembagian besaran dana di sembilan sekolah tersebut. Jadi dari sekolah yang dapat bantuan tersebut akan ada yang mendapat dana Rp400 juta, Rp500 juta sampai Rp600 juta. Tergantung dari kerusakan sekolah. Jadi semakin besar kerusakannya maka semakin banyak pula dana yang akan diterima oleh pihak sekolah,” terangnya.
Untuk penyaluran dana tersebut tambahnya, akan langsung ke nomor rekening sekolah.
“Jadi dari sekolah membuka rekening. Untuk pembukaannya menunggu petunjuk dari pusat, rekening apa yang harus dibuka. Karena dananya langsung ditransfer di rekening sekolah,” tandasnya. (rza)
Sembilan Sekolah Penerima Bantuan
1. SMP N 1 Bolaang
2. SMP N 1 Sangtombolang
3. SMP N 12 Dumoga
4. SMP N 2 Lolayan
5. SMP N 2 Passi
6. SMP N 4 Dumoga
7. SMP N 4 Lolak
8. SMP N 5 Lolayan
9. SMP N 8 Dumoga
Sumber: Dinas Pendidikan