Menu

Mode Gelap

Berita Daerah

Tahun Ini Pemkot Kotamobagu Tidak Membuka Rekrutmen CPNS, Ini Penjelasannya!


3 Sep 2024 11:43 WITA


 Tahun Ini Pemkot Kotamobagu Tidak Membuka Rekrutmen CPNS, Ini Penjelasannya! Perbesar

KRONIK TOTABUAN, Kotamobagu  Pemerintah Kota Kotamobagu baru-baru ini mengumumkan bahwa pada tahun 2024 tidak akan ada rekrutmen untuk formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, terutama para calon pelamar yang telah mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi CPNS di wilayah tersebut. Namun, alasan di balik keputusan ini cukup jelas, yakni anggaran belanja pegawai yang sudah melebihi batas yang ditetapkan.

Menurut penjelasan yang disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu, Deevy Ritha Rumondor, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu tidak mengajukan usulan formasi CPNS pada tahun 2024.

Hal ini disebabkan oleh tingginya anggaran belanja pegawai yang telah mencapai angka yang mengkhawatirkan dalam postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kotamobagu.

Dalam wawancara yang dilakukan pada hari Senin, 2 September 2024, Deevy Ritha Rumondor menjelaskan bahwa belanja pegawai di Kotamobagu yang idealnya berada pada angka 30 persen dari total APBD, kini telah naik hingga mencapai 37 persen, mendekati 40 persen.

Kenaikan ini tentu saja menimbulkan kekhawatiran karena melebihi batas yang aman. Oleh karena itu, Pemkot memutuskan untuk tidak membuka rekrutmen CPNS pada tahun 2024 sebagai langkah untuk menjaga stabilitas anggaran.

Meskipun formasi CPNS tidak dibuka, Pemkot Kotamobagu tetap memberikan peluang bagi masyarakat yang ingin bergabung menjadi aparatur sipil negara melalui jalur lain, yaitu Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pada tahun 2024, Pemkot telah menyiapkan sebanyak 751 formasi PPPK yang rencananya akan segera diumumkan setelah petunjuk teknis (Juknis) diterima.

Deevy menjelaskan bahwa formasi PPPK yang dibuka akan difokuskan pada bidang-bidang yang sangat dibutuhkan, yaitu kesehatan dan pendidikan. Kedua sektor ini dipilih karena dianggap sebagai sektor yang sangat krusial dalam pembangunan daerah, terutama dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kotamobagu.

Oleh karena itu, formasi yang akan tersedia tahun ini mencakup tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, dan bidan, serta tenaga pendidik seperti guru.

Lebih lanjut, Deevy menambahkan bahwa Pemkot akan segera mengumumkan rincian formasi PPPK beserta persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon pelamar setelah Juknis diterima. Para calon pelamar diharapkan untuk mempersiapkan diri dengan baik dan memperhatikan setiap pengumuman resmi yang dikeluarkan oleh Pemkot Kotamobagu terkait rekrutmen PPPK ini. Kesempatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat yang memiliki kompetensi di bidang kesehatan dan pendidikan.

Keputusan untuk tidak membuka rekrutmen CPNS pada tahun 2024 memang menjadi langkah yang berat, namun hal ini dinilai sebagai keputusan yang tepat untuk menjaga kestabilan anggaran daerah. Dengan demikian, Pemkot Kotamobagu tetap dapat fokus pada peningkatan kualitas layanan publik tanpa harus terbebani oleh anggaran belanja pegawai yang melebihi batas.

Pemerintah Kota Kotamobagu juga berharap agar masyarakat dapat memahami alasan di balik keputusan ini dan tetap mendukung upaya pemerintah dalam menjaga keseimbangan anggaran daerah. Selain itu, dengan adanya formasi PPPK yang dibuka, masyarakat masih memiliki kesempatan untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui jalur yang telah disediakan.

Sebagai penutup, Deevy Ritha Rumondor menekankan pentingnya transparansi dalam proses rekrutmen PPPK ini. Pemkot Kotamobagu berkomitmen untuk menjalankan proses seleksi yang jujur dan adil, serta memastikan bahwa hanya calon-calon terbaik yang akan terpilih untuk mengisi formasi yang tersedia. Dengan demikian, diharapkan bahwa formasi PPPK yang dibuka pada tahun 2024 dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan dan pelayanan publik di Kota Kotamobagu.(Reto)

Komentari
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis Berita

Baca Lainnya

Debat Publik Kedua Pilkada Bolsel Pasangan Nomor 2 Unggul Beradu Gagasan

2 November 2024 - 21:01 WITA

Pj. Walikota Tinjau Sejumlah Infrastruktur di Kelurahan Kotobangon

1 November 2024 - 17:01 WITA

Pjs Bupati Tahlis Gallang Hadiri Rakor Persiapan Debat Publik Kedua Pilkada Bolsel

1 November 2024 - 15:34 WITA

Pimpinan DPRD Bolsel Periode 2024-2029 Resmi Diambil Sumpah

1 November 2024 - 15:05 WITA

Masa Membludak Hadiri Kampanye IDEAL di Adow

30 Oktober 2024 - 22:12 WITA

Tunggu Penilaian Kemenkes, Fasilitas Hemodialisa RSUDKK Segera Beroperasi

30 Oktober 2024 - 13:43 WITA

Trending di Berita Daerah