LIFESTYLE– Usaha Make Up Artist (MUA) pada saat bulan ramadan rupanya cukup mendatangkan rezeki.
Itu dirasakan oleh Inggrid Mangundap (25), salah satu penata rias di Kotamobagu.
Dia mengaku kurang lebih sepekan selama ramadan ini, penghasilannya dari MUA cukup untuk memenuhi kebutuhan.
Padahal, kata istri dari Falen Mokodongan salah satu musisi di Kotamobagu ini, awalnya dia berpikir saat Ramadan bakal kurang job makeup.
“Sebelum puasa, biasanya kita sudah menyadari akan kurangnya job makeup karena bakalan tidak ada yang mengadakan resepsi pernikahan saat puasa. Ehh ternyata tidak. Malah banyak job. Alhamdulillah,” ungkapnya.
Ia mengakui, kebanyakan yang datang merias wajah yang dia terima saat ramadan, berasal dari perempuan-perempuan non muslim.
“Kebanyakan yang datan ke saya non muslim. Mulai dari acara nikahan, perpisahan di sekolah. Kalau yang Muslim, kegiatan-kegiatan wisuda saja di luar kota,” jelasnya.
Selain itu, Ingg panggilan akrabnya, Pemerintah Kota Kotamobagu bisa memperhatikan mereka yang menggeluti usaha ini dengan melakukan pelatihan-pelatihan yang rutin setiap tahun dan mendatangkan Makeup Coach kelas Nasional di Kotamobagu.
“Harusnya itu diadakan karena di Kotamobagu saja, sudah banyak wanita-wanita yang mengguluti pekerjaan atau usaha ini,” katanya. (tr2/vdm)