
BOLMONG – Sangadi (Kepala desa) Tanoyan Selatan, Kecamatan Lolayan, Urip Detu, Minggu (15/10/2017), bersama perangkat desa meninjau lokasi titik utama air bersih yang berada hulu sungai Tanoyan Selatan. Sumber air berjarak sekira 4 kilometer dari pemukiman warga ini akan digunakan sebagai sumber mata air program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas).
Urip menjelaskan, cukup sulit medan dlalui untuk sampai ke sumber air. Mereka harus menempuh perjalanan 650 meter dari lokasi pegunungan Rape. Namun, berangkat dari desa ke Rape, mereka menggunakan sepeda motor.
“Tujuan program pPamsimas adalah untuk meningkatkan akses layanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat perdesaan, khususnya masyarakat di desa dan masyarakat di pinggiran kota,” ujar Urip saat menghubungi Kronik Totabuan.
“Alhamdulillah Tanoyan Selatan mendapat program Pamsimas tahun ini. Karena itu saya dan perangkat melaksanakan peninjauan langsung lokasi mata air gunung yang akan dijadikan sumber air,” katanya.
Program Pamsimas ini, lanjut Urip, sangat bersentuhan dengan kepentingan masyarakat. Karena itu, meski jauh lokasi sumber air, dia dan perangkat desa harus turun langsung.

“Walau pun di guyur hujan tapi semangat semua tim sangat luar biasa,” ucapnya.
Selain peninjauan lokasi titik utama mata air, Urip juga memimpin rapat pembagian tugas kerja untuk setiap dusun dari sekitar lokasi mata air.
“Sudah ditentukan setiap dusun ada tanggungjawab untuk kerja bakti bersama di lokasi titik utama air ini. Mohon dukungan semua elemen masyarakat, semoga harapan dan niat baik kita semua ini, dapat di kabulkan dan di ridhoi Allah SWT,” pungkasnya. (ahr/rez)