KRONIK TOTABUAN – Penyidik Satuan Reskrim Polres Kotamobagu kembali melimpahkan kasus pidana pengalihan jaminan objek Fidusia berupa 1 unit Mobil Toyota New Veloz yang dilakukan oleh seorang perempuan DM alias Dew (39) warga Desa Mataindo Utara Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Kasus ini bermula ketika tersangka DM pada bulan Maret 2021 melakukan perjanjian pembiayaan secara kredit 1 unit Mobil Toyota Veloz dengan pihak PT. Hasjrat Multifinance Cabang Kotamobagu. Namun pada, 27 Maret 2023 tersangka menjual Mobil tersebut kepada orang lain seharga Rp. 35.000.000. tanpa sepengetahuan perusahaan.
Pihak PT. Hasjrat Multifinance menderita kerugian sebesar Rp 202.433.000 kemudian melaporkan kasus ini di Polres Kotamobagu yang tertuang dalam laporan polisi nomor LP/B/101/IV/2023/SPKT/RES-KTG/SULUT tanggal, 11 April 2023.
Setelah berkas perkara dinyatakan lengkap, pada Kamis, 7 Desember 2023 tersangka dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kotamobagu.
Kapolres Kotamobagu melalui Kasi Humas, Iptu I Dewa Dwiadnyana membenarkan pelimpahan kasus Fidusia ini.
“Tersangka telah dilimpahkan penyidik ke Kejaksaan Negeri Kotamobagu, masyarakat dihimbau agar tidak melakukan hal yang sama yakni mengalihkan jaminan objek fidusia tanpa seijin perusahaan pembiayaan yang memberi fasilitas kredit karena berpotensi berhadapan dengan hukum” ungkap Dewa.(*Rto)