
BOLMONG – Target PAD (Pendapatan Asli Daerah) untuk triwulan satu tahun 2017, telah mencapai 10,47 persen, atau Rp4 miliar dari total yang ditetapkan sebesar Rp39 miliar.
Kepala Bidang Penagihan dan Keberatan, Candra Mokoginta, mengatakan, dirinya optimis bisa mencapai target. “Kita sangat optimis akan tercapai sesuai target yang ditetapkan,” kata Chandra.
Dijelaskan, untuk PAD dari segi pajak Dinas, Badan Kantor dan Bagian, penetapan pada APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Rp5 miliar, realisasi sudah mencapai Rp1 miliar. Lain-lain pendapatan yang sah, penetapan Rp10 miliar, realisasi mencapai Rp800 juta. Retribusi di Dinas, Badan, Kantor dan Bagian, penetapan Rp21 miliar, realisaai Rp300 juta. Sedangkan pendapatan kekayaan daerah dipisahkan, Rp2 miliar, realisasi mencapai Rp1 miliar.
Sekertaris Daerah Bolmong, Drs Ashari Sugeha mengatakan, pemeritah desa juga harus menjadi ujung tombak dalam realisasi pajak serta PAD. “Maksimalkan sektor yang dapat menyumbang PAD. Selain itu, pemerintah desa harus pro aktif turun melakukan penagihan pajak. Sehingga target yang ditetapkan bisa tercapai dengan baik,” ujar Ashari.
Diketahui, Bolmong aman mendorong sektor wisata untuk menopang PAD. Bahkan, Kepala Dinas Pariwisata, Ulfa Paputungan mengatakan, salah satu objek wisata yang akan dikelola langsung oleh Pemkab melalui dana APBD yakni Pulau Tiga yang terletak di Kecamatan Sangtombolang. “Kita akan siapkan kampung nelayan disana dan akan menjadi objek wisata yang dapat menunjang PAD,” tandas Ulfa. (ahr)