Advertisements
LOLAK – Peningkatan disiplin aparatur sipil negara (ASN) terus menjadi perhatian Pemkab Bolmong. Mulai tahun depan, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) akan melakukan pengawasan melalui absen sidik jari (Finger print) dengan sistem online.
Menurut Kaban BKD, Zainudin Paputungan, selama ini disiplin ASN di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerag (SKPD), kehadiranya mulai berkurang. Hal ini dikarenakan penggunaan absen dengan sistem manual. “Itu sulit di kontrol apalagi kalau datangnya terlambat, dan juga jam pulang kerja maka dengan sistem online bisa dipantau langsung dari BKD,” ujar Paputungan.
Namun untuk pengadaan alat sidik jari sistem online ini kata Zainudin, lewat masing-masing SKPD. “Finger print tahun 2017 akan dianggarkan SKPD Bolmong, itu menurut penyampaian RKA di masing-masing Dinas dan Badan, dan juga sudah menjadi kebutuhan,” katanya.
Untuk tahun ini saja sudah ada beberapa SKPD yang telah menggunakan absen sidik jari tapi masih sistem print yang dimasukan ke BKD. “Dengan cara ini akan ada perbaikan yang jelas untuk disipilin ASN di Bolmong,” ucapnya. (ahr)
Komentari